KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
Menurut Abraham
Maslow
.
.
.
.
Kelompok : 3
Kelas : A.12.1
NamaAnggota : 1. Priska Prisilia (15150023)
2. Ria Triwijayanti (15150024 )
3. Windah Widi A. ( 15150025)
4. Hartini (
15150026)
5. Stefani Talia
F.K (15150027)
6. Angela Christine ( 15150028)
7. Nurvtita Sari (15150029)
8.
Beatrix Dasilvi M.(15150030)
9. Julaina Ganit (15150031)
10. Indaha Jannatul M( 15150032)
11, Leonarda Manuni (15150033)
Kata Pengantar
Puji dan syukur kami panjatkan kepadaTuhan
yang Maha Esa karena rahmat-Nya kami dapat bekerja sama untuk menyelsaikan makalah
tentang Kebutuhan Dasar Manusia menurut Abraham Maslow. Kami juga berterimakasih
kepada ibu Dewi
S, S.Si.T, M.P.H selaku dosen mata kuliah Kebutuhan
Dasar Manusia.
Kami sangat berharap makalah ini dapat
bermanfaat untuk menambah wawasan serta pengetahuan tentang hal-hal dasar yang
kita butuhkan sebgai manusia di dalam kehidupan. Kami juga sangat menyadari didalam
makalah ini banyak sekali kekurangan bahkan jauhdari kata sempurna.Maka dari itu
kami sangat mengharapkan kritik dan
saran untuk makalah kami ini agar dapat
di perbaiki di tugas yang akandatang.
Semoga makalah yang sederhana ini mudahuntuk
di pahami bagi siapapun terutama para mahasiswi kebidanan. Sebelumnya kami
mohon maaf apabila terdapat kata-kata yang kurang berkenan karena mengingat tidak
ada satupun yang sempurna dan tidak luput dari kesalahan.
Yogyakarta,19 september 2015
Hormat kami,
Kelompok 3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………. 2
DAFTAR ISI………………………………………………………… 3
KDM menurut Abraham Maslow………………………………….. 4
Kesimpulan…………………………………………………………... 7
DaftarPustaka……………………………………………………….. 8
Kebutuhan
Dasar Manusia Menurut Abraham Maslow
Kebutuhan
dasar manusia adalah unsur-unsur yang di butuhkan manusia untuk menjaga dan
mempertahankan keseimbngan baik secara fisiologiss maupun secara psikologis
yang bertujuan untuk memperthankan hidupnya. Setiap manusia memiliki kebutuhan
yang berbeda yang di pengaruhi oleh kebiasaan dan kebudayaan karena pada
dasarnya kebutuhan semua manusia adalah sama.
Menurut
Abraham maslow manusia memiliki lima tingkat
kebutuhan hidup yang akan selalu berusaha
untuk di penuhi sepanjang masa hidupnya. Kebutuhan
tersebut berjengjang dari yang paling mendesak hingga yang akan muncul dengan
sendrinya saat kebutuhan sebelumnya telah terpenuhi.Abraham maslow menyajikan
teorinya itu dalam bentuk piramida yang di urutkan dari yang paling dasar yaitu
yang paling mendesak untuk di penuhi hingga
tingkat yang kepenuhannya dapat di tunda. Lima tingkatan
kebutuhan dasar manusia itu adalah kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman
dan perlindungan, kebutuhan rasa cinta, kebutuhan
harga diri dan kebutuhan aktualisasi diri.
Gambar
:kebutuhandasarmanusiamenurutAbhrahamMaslaw
1.
Kebutuhan
fisiologis.
Kebutuhan fisiologis merupakan kebutuhan yang paling
dasar dan menempati prioritas tertinggiyakni kebutuhan untuk mempertahankan
hidupnya secara fisik. Kebutuhan-kebutuhan itu seperti
kebutuhan akan makanan, minuman, tempat berteduh, seks, tidur dan oksigen. Misalnya manusia yang merasalapar
akan selalu termotivasi untuk makan, bukan untuk mencari teman atau dihargai.Pada masyarakat yang mapan hasrat untuk memuaskan rasa laparnya adalah gaya
hidup. Mereka biasanya sudah memiliki cukup makanan, namun ketika mereka mengatakan
lapar, sebenarnya yang mereka pikirkan adalah citarasa makanan yang
hendak dipilih, bukan rasa lapar yang dirasakannya, sebab mereka yang benar-benar lapar tidak memperdulikan tentang rasa,
bau, temparatur dan tekstur. Kebutuhan fisiologis satu-satunya kebutuhan yang
bisa di atasi.Manusia
dapat merasakan cukup dalam aktivitas makan sehingga pada titik ini, daya
penggerak untuk makan akan hilang. Bagi seseorang yang baru saja menyelesaikan
sebuah santapan besar, dan kemudian membayangkan sebuah makanan lagi sudah
cukup untuk membuatnya mual.
Kebutuhan
ini biasanya menyebabkanmanusia yang bersangkutan kehilangan atas dirinya
sendiri karena seluruh kapasitas manusia tersebut dikerahkan dan dipusatkan
hanya untuk memnuhi kebutuhan dasarnya itu.
2. Kebutuhan rasa aman dan
perlindungan.
Setelah kebutuhan dasar tercukupi maka muncullah rasa aman dan nyaman,
dimana rasa ini merupakan sebuahkebutuhan. Kebutuhan ini
meliputi kebutuhan perlindungan baik secara fisiologiss maupun psikologis.
o
Perlindungan
fisiologissmeliputi
perlindungan atas ancaman terhadap tubuh atau hidup seperti penyakit,
kecelakaanbahaya dari lingkungan.
o
Perlindungan
psikologis meliputi perlindungan atas ancaman,dari
pengalaman yang baru dan asing. Misalnya,kekhawatiran
yang dialami seseorang ketika masuk sekolah pertama kali karena merasa terancam
oleh keharusan untuk berinteraksi dengan orang lain.
Menurut Maslow mereka yang tidak aman akan bertingkah seprti
anak-anak yang tidak aman. Mereka juga akan bertingkah laku seolah-seolah mereka
sedang dalam keadaan terancam besar. Mereka yang merasa tidak aman akan berusaha
keras menghindar dari hal-hal yang asing bagi mereka.
Kenyaman
mestinya di pandang secara holistik atau menyeluruh yang mencakup 4 aspek yaitu:
1. Fisik,
berhubungan dengan sensasi tubuh
2. Sosial,berhubungan
dengan hubungan dengan
interpersonal,keluarga,dan sosial
3. Psikospiritual,berhubungan
dengan kewaspadaan internal dalam diri sendiri yang meliputi harga
diri,seksualitas,dan makna kehidupan.
4. Lingkungan,berhubungan
dengan latar belakang pengalaman eksternal manusia seperti
cahaya,bunyi,temperatur,warna,dan unsur ilmiah lainnya
3.
Kebutuhan
rasa cinta.
Jika
kebutuhan fisiologis dan kebutuhan akan rasa aman telah terpenuhi, maka
muncullah kebutuhan akan cinta, kasih sayang dan rasa memiliki-dimiliki,kehangatan,dan
persahabatan; mendapat tempat dalam keluarga serta kelompok sosial.seseorang yang kebutuhan rasa
cintanyasudahterpenuhisejakanak-anaktidakakanmerasapanikdanrisauketikamenolakcinta.
Sebab ia memiliki keyakinan yang besar bahwa dirinya akan diterima oleh
orang-orang yang ia anggap penting didalam hidupnya.Begitupun sebaliknya, ketika
ia di tolak ia tidak akan merasa hancur. Menurut Maslow, sikap saling percaya itu
menyangkut kepada sebuah hubungan yang sehat antara dua orang. Rasa cintapunkadangbisamenjadirusakapabilasalahsatupihakmerasatakutataskelemahandankesalahannya.OlehsebabituKita
harusbisa memahami cinta, harus mampu
mengajarkannya, menciptakannya dan meramalkannya.Jika tidak, dunia akan hanyut
ke dalam gelombang permusuhan dan kebencian.
4. Kebutuhan akan harga diri.
Setelah kebutuhan dicintai dan dimiliki
tercukupi, manusia akanmulai bebas untuk mengejar kebutuhan akansuatu
penghargaan. Maslowkemudian
menemukan bahwa setiap orang yang memiliki dua kategori mengenai kebutuhan
penghargaan, yaitu kebutuhan yang lebih rendah dan lebih tinggi. Kebutuhan
yang rendah adalah kebutuhan untuk menghormati orang lain, kebutuhan akansebuah status, sebuahketenaran, diakui, danperhatian. Kebutuhan yang tinggi adalah kebutuhan akan harga
diri termasuk perasaan,penguasaan, keyakinan,prestasi, kompetensi,kemandirian sertakebebasan.Sekali manusia dapat memenuhi kebutuhan untuk di hargai ia akan memasuki
gerbang aktualisasi diri.
5. Kebutuhan Aktualisasi Diri
Kebutuhan
aktualisasi diri merupakan kebutuhan tingkat terakhir hirarki Maslow. Kebutuhan ini tidak melibatkan sebuah keseimbangan, tetapi melibatkan sebuah
keinginan yang terus menerus ingin memenuhi potensidiri. Awalnya Maslow
berasusmsi bahwa
kebutuhan untuk aktualisasi diri langsung muncul setelah kebutuhan untuk
dihargai terpenuh. Akan tetapi selama tahun 1960-an, ia
menyadari bahwa banyak anak muda memiliki pemenuhan yang cukup terhadap
kebutuhan-kebutuhan yang lebih rendah seperti harga diri, tetapi
mereka belum juga bisa mencapai aktualisasi diri.Maka
Maslow menggambarkan kebutuhan ini sebagai hasrat untuk mempunyai
kepribadian dimensi yang matang,sering mampu
mengasumsi dan menyelesaikan tugas yang banyak, mencapai pemenuhan kepuasan dari pekerjaan yang di kerjakan dengan baikdan tidak
tergantung secara penuh kepada orang lain.
Selain mengemukakan
5 tingkat kebutuhan dasarmanusia, Maslow juga mengemukakan ciri-ciri manusia
yang sehat, sebagaiberikut
a.
Menerima realitas secara tepat
b.
Menerima diri dan orang lain apa adanya
c.
Bertindak secara aspontan dan
alamiah,tidak dibuat-buat
d.
Memusatkan pada masalah-masalah bukan
pada peerseorangan
e.
Memiliki kekuasaan dan tidak bergantung
pada orang lain
f.
Memiliki ruang untuk pribadi
g.
Menghargai dan terbukaakan
pengalaman-pengalaman yang memuncak
h.
Memiliki integritas diri yang total.
Abraham Maslow juga mengungkapkan bahwa di dalam diri tiapindividu memilikikonsep
diri, yaitudari gambaran
diri, idealdiri, peran, identitas dan harga diri.
Kesimpulan :
Untuk beralih ke
tingkat kebutuhan yang lebih tinggi kebutuhan dasar di bawahnya harus terpenuhi
dahulu. Artinya terdapat suatu jenjang kebutuhan yang lebih penting dan harus
di penuhi sebelum kebutuhan yang lain di penuhi. Sebagi contoh: jika kebututuhan fisiologiss seseorang seperti
makanan, cairann dan istirahat belum
terpenuhi tidak mungkin baginya untuk memenuhi kebutuhan harga diri ataupun
aktualisasi diri dengan mengabaikan kebutuhan yang pertama.
DAFTAS PUSTAKA
id.wikipedia.org/wiki/Teori_hierarki_kebutuhan_maslow
http://www.prawck.com/teori-kebutuhan-abraham-maslow
Tidak ada komentar:
Posting Komentar